Saturday, September 1, 2012

Menin - Protein Yang Berperan Penting Dalam Terobosan Pengobatan Diabetes Pada Masa Kehamilan

Posted on 2:16 AM by julie

Baru-baru ini ditemukan sejenis protein di dalam organ pankreas yang mempunyai pengaruh terhadap munculnya diabetes melitus, terutama diabetes gestasional. Tentu ini memberi harapan baru bagi pengobatan diabetes, khususnya pada pengobatan diabetes pada masa kehamilan. Peneliti di Universitas stanford sejenis protein yang bernama menin, dimana protein ini memiliki peran dalam mengerem pankreas dalam mengontrol produksi sel-sel yang dibutuhkan untuk memproduksi insulin yang dapat membantu tubuh mengubah gula menjadi energi. 


Pada penelitian ini, tikus yang tengah mengandung dengan melalui cara rekayasa genetika dibuat memproduksi menin yang terlampau banyak sehingga tak dapat membuat sel-sel yang membuat insulin dan dikondisikan seolah menjadi penderita diabetes semasa hamil. Jadi jumlah menin yang berlebihan akan memacu pankreas untuk mengurangi jumlah sel-sel pembuat insulin. Kalau saja protein menin ini bisa dikendalikan jumlahnya, mungkin saja dapat tercipta pengobatan diabetes terbaru.

Menurut Dr.Seung Kim seorang profesor di Departemen Biology Perkembangan Universitas Stanford yang ditulisnya pada Journal Science, mengungkapkan bahwa hasil penelitiannya telah membuka sejumlah kemungkinan termasuk kemungkinan untuk menemukan bagaimana diabetes jenis 3 atau diabetes semasa hamil dan diabetes type 2 yaitu diabetes yang terjadi pada usia dewasa. 

Diabetes gestasional atau diabetes pada masa kehamilan sendiri merupakan diabetes yang terjadi pada perempuan dewasa yang sebelumnya tidak menderita diabetes melitus, tetapi saat dia hamil tubuhnya tidak dapat memproduksi dan menggunakan insulin sehingga terjadi kelebihan gula darah dalam tubuhnya. Angka kejadian diabetes gestasional di Amerika Serikat mencapai 135 ribu kasus, sedangkan data di Indonesia belum diketahui pasti. Diabetes pada masa kehamilan akan berpotensi melahirkan bayi yang cacat dan berpotensi terkena diabetes.

Peneliti-peniliti lainnya telah menemukan bahwa hormon prolactin, ditemukan semasa masa kehamilan, menjadi pemicu produksi insulin atau sel-sel yang memproduksi insulin selama kehamilan. Mekanisme yang terjadi dibalik proses ini masih belum jelas namun Kim dan rekan-rekannya berpendapat menin memerankan peran penting. Protein menin sendiri telah memperlihatkan perannya dalam mencegah kanker pada kelenjar pankreas dengan cara memblokir pertumbuhan sel.

Pada saat Kim dan rekan-rekan tim penelitinya memberikan prolactin kepada tikus yang tidak hamil, tingkat menin menurun dan pankreas ukurannya bertambah besar, kondisinya serupa saat kondisi hamil. Kim dan sejawat-sejawatnya berpendapat prolactin menurunkan tingkat jumlah menin selama kehamilan, sehingga tubuh terkondisi memproduksi sel-sel yang memproduksi insulin untuk mendukung pertumbuhan janin.
“Kami berkesimpulan hal itu yang menjadi kondisi sebab terjadinya diabetes gestational yaitu dimana terjadi ketidak mampuan sel-sel memproduksi insulin untuk merespons sinyal-sinyal pertumbuhan misalnya prolactin,” kata Kim mengomentari.

Ia mengatakan temuan tersebut masih haruis diuji lebih lanjut namun apabila hal itu terbukti benar maka akan membuka jalan untuk melakukan tes baru untuk dapat memprediksi akan kemungkinan seseorang wanita menderita diabetes semasa kehamilannya.

Hal itu juga akan membuka jalan untuk merangsang sel-sel yang memproduksi insulin pada penderita diabetes yang tidak memiliki jumlah sel yang memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup sehingga dapat memproduksi sel-sel tersebut sesuai kebutuhan tubuhnya, demikian diutarakan Kim.Semoga penelitian Kim dapat memberikan harapan baru bagi pengobatan diabetes melitus di kemudian hari.

No Response to "Menin - Protein Yang Berperan Penting Dalam Terobosan Pengobatan Diabetes Pada Masa Kehamilan"

Leave A Reply